Apa itu Bi checking yang selalu menakutkan saat mengajukan kredit
Apa itu Bi checking - ada orang yang takut mengajukan pinjaman KPR karena takut kena BI checking, ada pula yang ditolak mengajukan kartu kredit karena BI checking nya jelek, lantas apa itu BI checking?.
sayapun tak pernah mengenal dan tak pernah tau apa itu BI checking sebelumnya, hingga akhirnya mengenal pertama kali saat mengajukan kredit KPR dimana salah satu syaratnya harus lolos BI checking. kemudian ada pula tetangga saya saat mengajukan KPR ternyata tidak lolos BI checking karena ada pinjaman yang telat, padahal dia mengambilkan pinjaman bukan untuk dirinya namun untuk pamannya, ternyata si paman tidak lagi membayar pinjaman bank tersebut,padahal nilainya tidak banyak. lantas apa BI checking ini sehingga begitu detail tau transaksi perbankan kita?
Bank indonesia sebagai induk dari semua bank yang ada di indonesia dan juga jasa keuangan non bank punya peranan besar sebagai regulator keuangan negara, jadi semua persoalan dan transaksi bank-bank harus diketahui oleh bank indonesia. salah satu kegiatan utama Bank adalah menyalurkan pinjaman dan hal itu sangat beresiko tinggi karena bisa saja nasabah mengemplang kredit atau kabur, hal inilah yang akan menjadi masalah bagi bank penyalur kredit dan ini harus dilaporkan kepada bank indonesia.
Bank Indonesia oleh karena masalah tersebut membuat daftar hitam atau blacklist terhadap nasabah-nasabah yang nakal, nama-nama yang masuk dalam blacklist bank indonesia ini kemungkinan besar tidak akan disetujui lagi saat ingin mengajukan pinjaman dikemudian hari, daftar blacklist inilah yang akan digunakan sebagai acuan dalam BI checking, untuk memastikan calon debitur memiliki rekam jejak memakai dan membayar cicilan kredit dengan baik.
jadi BI checking adalah daftar hitam dari nasabah perbankan dan jasa keuangan non bank yang tidak kompetitif dalam melaksanakan kewajibannya sebagai debitur.
Bagi bank, BI checking merupakan tindakan pencegahan/berjaga jaga agar kredit yang disalurkan dapat dikembalikan dengan baik, sedangkan bagi kita sebagai calon pengkredit/debitur untuk menjaga etikad baik selama menjalani masa kredit, dengan membayar cicilan tepat waktu sampai lunas akan menghindarkan kita masuk dalam blacklist BI.
jadi jika kita tidak pernah memiliki masalah kredit maka kita tidak perlu takut terhadap BI Checking, tidak memiliki masalah kredit berarti rekam jejak kita didunia perbankan akan bagus, menjadi modal kita diterima untuk pengajuan kredit dimasa depan.
jadi jangan anggap remeh kredit kita seperti kredit sepeda motor, terkadang banyak yang acuh dengan cicilannya, menunggak,hingga over kredit atau lebih parah lagi adalah ditarik leasing, perlu diingat bahwa rekam jejak atas kredit tersebut akan tetap melekat sampai nama kita benar-benar bersih di mata bank, ketika nama kita masih jelek , jangan harap apply pinjaman anda akan diterima, dengan kata lain, anda mesti membayar cash untuk setiap transaksi yang dilakukan.
demikian sedikit celoteh tentang BI checking yang kerap menghantui calon peminjam uang bank, semoga bermanfaat
 |
| BI Checking |
sayapun tak pernah mengenal dan tak pernah tau apa itu BI checking sebelumnya, hingga akhirnya mengenal pertama kali saat mengajukan kredit KPR dimana salah satu syaratnya harus lolos BI checking. kemudian ada pula tetangga saya saat mengajukan KPR ternyata tidak lolos BI checking karena ada pinjaman yang telat, padahal dia mengambilkan pinjaman bukan untuk dirinya namun untuk pamannya, ternyata si paman tidak lagi membayar pinjaman bank tersebut,padahal nilainya tidak banyak. lantas apa BI checking ini sehingga begitu detail tau transaksi perbankan kita?
Bank indonesia sebagai induk dari semua bank yang ada di indonesia dan juga jasa keuangan non bank punya peranan besar sebagai regulator keuangan negara, jadi semua persoalan dan transaksi bank-bank harus diketahui oleh bank indonesia. salah satu kegiatan utama Bank adalah menyalurkan pinjaman dan hal itu sangat beresiko tinggi karena bisa saja nasabah mengemplang kredit atau kabur, hal inilah yang akan menjadi masalah bagi bank penyalur kredit dan ini harus dilaporkan kepada bank indonesia.
Bank Indonesia oleh karena masalah tersebut membuat daftar hitam atau blacklist terhadap nasabah-nasabah yang nakal, nama-nama yang masuk dalam blacklist bank indonesia ini kemungkinan besar tidak akan disetujui lagi saat ingin mengajukan pinjaman dikemudian hari, daftar blacklist inilah yang akan digunakan sebagai acuan dalam BI checking, untuk memastikan calon debitur memiliki rekam jejak memakai dan membayar cicilan kredit dengan baik.
jadi BI checking adalah daftar hitam dari nasabah perbankan dan jasa keuangan non bank yang tidak kompetitif dalam melaksanakan kewajibannya sebagai debitur.
Bagi bank, BI checking merupakan tindakan pencegahan/berjaga jaga agar kredit yang disalurkan dapat dikembalikan dengan baik, sedangkan bagi kita sebagai calon pengkredit/debitur untuk menjaga etikad baik selama menjalani masa kredit, dengan membayar cicilan tepat waktu sampai lunas akan menghindarkan kita masuk dalam blacklist BI.
jadi jika kita tidak pernah memiliki masalah kredit maka kita tidak perlu takut terhadap BI Checking, tidak memiliki masalah kredit berarti rekam jejak kita didunia perbankan akan bagus, menjadi modal kita diterima untuk pengajuan kredit dimasa depan.
jadi jangan anggap remeh kredit kita seperti kredit sepeda motor, terkadang banyak yang acuh dengan cicilannya, menunggak,hingga over kredit atau lebih parah lagi adalah ditarik leasing, perlu diingat bahwa rekam jejak atas kredit tersebut akan tetap melekat sampai nama kita benar-benar bersih di mata bank, ketika nama kita masih jelek , jangan harap apply pinjaman anda akan diterima, dengan kata lain, anda mesti membayar cash untuk setiap transaksi yang dilakukan.
demikian sedikit celoteh tentang BI checking yang kerap menghantui calon peminjam uang bank, semoga bermanfaat
0 Response to "Apa itu Bi checking yang selalu menakutkan saat mengajukan kredit"
Posting Komentar
KOMENTAR TANPA NAMA TIDAK AKAN DITERBITKAN!!!!!